Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Catatan Perjalanan Buntu To'wai Tana Toraja

Malam ini dingin sekali, bulan memancarkan cahayanya meski purnama telah usai. Sebagian besar dari mereka telah kembali yang seusai isya tadi pergi berburu babi hutan yang kerap masuk ke kebun jagung milik warga. Malam ini kami menginap di kebun untuk menjaga kebun dari hama babi hutan yang kerap mengganggu. Menurut cerita mereka, babi itu adalah ibu babi yang memiliki anak yang masih kecil.

....

Beberapa hari yang lalu kami telah merencakan untuk pergi camp. Lokasi yang hendak kami tuju adalah Tana Toraja, tepatnya Bulung, Kec. Bonggakaradeng yang baru kami tahu nama lokasi tepatnya ialah Buntu To'wai. Menurut cerita dari teman-teman yang sudah pernah kesana sebelumnya lokasinya sangat indah dan dipenuhi padang rumput yang sangat luas. Tak lama setelah teman-teman memulai percakapan, kami pun bersepakat untuk berangkat setelah lebaran idul adha.

Hari yang ditunggu pun tiba, 3 hari setelah idul adha kami akan berangkat. Segala persiapan mulai dilakukan. Mulai dari menyediakan perlengkapan seperti tenda, panci, jerigen dll. Pun dengan sisa daging kurban di rumah masing-masing dikumpulkan untuk dimasak saat di lokasi camp nantinya. Liburan (camp) kali ini sangat menyenangkan karena bertepatan dengan momen idul adha dimana banyak makanan yang tersedia seperti buras, kue-kue, ketupat, dll. Hal ini membuat kami semakin menyenangkan.

Kami berkumpul di rumah Obet. Semua barang yang akan dibawa dikumpulkan disana untuk dipacking supaya tidak terlalu ribet dalam membawanya mengingat perjalanan yang akan dilalui, medannya cukup berat. Katanya masih banyak yang belum dilakukan pengecoran. Sekira pukul 12:00 Wita barang-barang sudah selesai dikemas. Setelah itu kami kembali ke rumah masing-masing untuk mengemas barang pribadi yang akan dibawa. Saya sendiri baru melakukan service motor. Mulai dari tambah oli samping, isi bensin, ganti angin dll. Motor yang saya pakai adalah motor sepupu saya.

Tak lama setelah itu kami kembali berkumpul di rumah obet untuk segera berangkat. Kami berjumlah 11 orang. Kurang lebih kami berangkat pukul 14:00 Wita. Kami berangkat lewat jalur Sossok-Dale hingga tembus Paropo. Pada saat menjelang sampai di Paropo perjalanan kami terhenti karena di jalan sedang dilakukan perbaikan jalan (beton) sehingga kami harus mendorong motor sekitar 15 meter. Setelah sampai di Paropo lalu belok kanan ke arah Buntu Tangla Kecamatan Masalle. Setelah sampai di Lo'ko kami berbelok menuju ke arah Mundan. Disini kami berhenti sejenak untuk istirahat sambil mengisi bahan bakar yang banyak terkuras karena perjalanan yang cukup jauh. Kami juga sedikit bercengkerama dengan warga sekitar.

Lanjutan cerita ada di post selanjutnya guys....

Tetap tongkrongin yah....

Muhammad Suaib Natsir
Muhammad Suaib Natsir Penyuka berat PSM Makassar, sehari-hari bertugas di SMPN 6 Satap Maiwa. Warga Enrekang

Post a Comment for "Catatan Perjalanan Buntu To'wai Tana Toraja"