Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Catatan Keenam Puluh Sekolah

Simulasi selesai dilaksanakan. Kami pulang ke Bulo dengan beberapa soal. Yang pertama yaitu ban motor salah satu siswa kami mengalami pecah ban sehingga harus diganti. Setelah dicek beberapa bengkel yang ada semuanya tutup. Mereka sibuk melakukan pekerjaan lain yaitu bertani bawang merah. Kini memang tengah menggeliat di Kecamatan Bungin soal bawang merah itu. 

Soal lain adalah ketika hendak menganta siswa kembali ke rumahnya di Dusun Kampung Baru. Jalanan semakin jelek sedangkan kondisi motor saya sedang tak baik-baik saja. Saya tentu khawatir. Akan tetapi tetap saja berangkat. Syukurnya tidak ada masalah sampai tiba kembali di sekolah. 

Saya lupa menyampaikan bahwa sebenarnya kemarin adalah hari pertama pelaksanaan PAS (penilaian akhir semester). Namun karena harus mengikutsertakan siswa kami untuk ikut simulasi skala besar, maka saya tak mengawas di hari pertama. Hari ini baru saya ikut mengawas. Tepat hari kedua pelaksanaan. Adapun jadwalnya yaitu PPKn dam Bahasa Indonesia. Semua berjalan cukup lancar.

Tak terasa kini sudah memasuki masa akhir semester ganjil. Selepas pelaksanaan penilaian akhir semester ini, tugas berikutnya adalah merampungkan penilaian peserta didik lalu menginput ke aplikasi erapor smp. Lalu tugas wali kelas membagikan kepada siswa. Setelahnya libur semester. Tak terasa waktu berjalan begitu cepat.
Selasa,8/12/2020
Muhammad Suaib Natsir
Muhammad Suaib Natsir Penyuka berat PSM Makassar, sehari-hari bertugas di SMPN 6 Satap Maiwa. Warga Enrekang

Post a Comment for "Catatan Keenam Puluh Sekolah"