Catatan Keenam Puluh Lima Sekolah
Pekan kedua sekolah. Pagi kami mendapat kabar duka bahwa salah satu orang tua dari rekan guru di sekolah telag dipanggil Yang Maha Kuasa. Turut berduka atas kepulangannya. Saya segera mengirimkan pesan belasungkawa kepadanya. Saya tak sempat hadir langsung melayat ke rumah duka.
Hujan yang turun pagi itu sedikit menghambat perjalanan. Begitu deras sehingga saya menunda sedikit. Saat hujan mulai reda segeralah saya berangkat. Jalanan sedikit licin. Perjalanan saya lanjutkan. Hingga akhirnya tiba.
Baca Juga
Saat siang hari kami bertiga sempat bercengkarama. Lalu hujan hendak turun begitu derasnya. Kami lalu menutup pintu lalu beristirahat. Hingga malam tiba, kami menikmati sedikit roti dan menonton film serta mempersiapkan pembelajaran untuk besok.
Senin, 11 Januari 2020
Post a Comment for "Catatan Keenam Puluh Lima Sekolah"