Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Musim Ulat

 Telur - ulat - kepompong - kupu-kupu. Itulah metamorfosis dari kupu-kupu. Begitu panjang bukan? Bahkan ada yang bikinkan lagu. Ada yang mengaitkannya dengan persahabatan. Pernah viral lagunya. 

Kupu-kupu memang identik dengan keindahan dan rupanya yang cantik. Ada banyak keunikan dan motif dari kupu-kupu. Kalau mau lihat yang lebih banyak, cobalah ke Taman Nasional Bantimirung, Maros. Sekitar 4-5 jam dari Enrekang.

Disana ada banyak  jenis kupu-kupu (yang tentunya indah) yang oleh Alfred Russel Wallace disebutnya the kingdom of butterfly. Disana bahkan ada museum kupu-kupu. SBY yang ketika itu masih jadi presiden Indonesia pernah kesana. Ada banyak spesies kupu-kupu disana. Berkunjunglah kesana.



Untuk yang ada di gambar anda tahu?. Coba tebak... itu adalah tanaman bawang merah. Tapi bukan itu yang saya maksud. Coba perhatikan lagi (coba pada kecerahan full karena kamera hp saya nda sebagus kamera 360 alias nda terang). Kalau anda perhatikan ada bercak putih pada daun tersebut. Sudah bisa dilihat?. Itulah telur dari kupu-kupu tersebut. 

Fase awal dari metamorfosis kupu-kupu. Jika kupu-kupu begitu diistimewakan di Maros bahkan dibuatkan museum. Berbeda dengan yang ada disini. Kupu-kupu itu hama bagi tanaman. Tentu tidak semuanya ya. Saya tidak tau jenis kupu-kupu yang hama ini. Namun bentuknya kecil dan motifnya tidak begitu indah. Dianggap hama karena bertelur pada tanaman warga. Yang nantinya cikal bakal jadi ulat. Bahkan jika tanaman itu masih sangat muda. 

Di gambar tanaman masih berusia 1 minggu sudah dipenuhi telur. Jika itu dibiarkan akan berubah jadi telur dan merusak tanaman. Memakan daun hingga habis. Itulah yang dibenci oleh petani. Karena tanaman adalah sumber penghidupan bagi petani. Tak heran jika sebisa mungkin untuk jenis telur hingga kupu-kupu tidak dibiarkan hidup di tanaman. 

Ada 3 macam cara membasmi hama ini

1. Teknik manual yaitu teknik membasmi dengan menggunakan manusia. Istilah kerennya metalloh dan meulli.

2. Dengan pestisida, yaitu dengan melakukan penyemprotan tanaman

3. Dengan bantuan ayam dan burung-burung. Tapi ini jarang digunakan karena biasanya merusak juga.

Sekian.

Belalang, 30/1/2019

Muhammad Suaib Natsir
Muhammad Suaib Natsir Penyuka berat PSM Makassar, sehari-hari bertugas di SMPN 6 Satap Maiwa. Warga Enrekang

Post a Comment for "Musim Ulat"